Selasa, 30 Juni 2009
Kamis, 11 Juni 2009
Cara merawat anak kucing dan tipsnya
Cara merawat anak kucing , Setelah lahir anak kucing harus diberi makanan yang alami (susu ibu) dalam waktu 10-20 menit. Jangan lupa untuk juga memberi makan induk kucing makanan dan air minum saat dia menyusui anak mereka.
Anak kucing dapat memakan makanan padat pada usia dua sampai tiga minggu. Sisihkanlah uang untuk memberi mereka makanan komersial maupun susu komersial khusus anak kucing. Dalam masa pertumbuhann seperti hindari untuk memberi susu sapi atau susu kambing karena masih belum dapat dicerna dengan sempurna karena mengandung laktosa.
Salah satu permasalahan pemilik kucing adalah sifat kucing yang selalu buang kotoran sembarangan. Untuk mengantisipasi hal ini sejak dini maka sediakan dua buah nampan untuk mengganti kotoran dan ganti nampan-nampan tersebut secara teratur pada siang hari. Secara alami anak kucing akan membuang kotoran disanan pada usia tiga sampai empat minggu.
anak-kucing2Untuk induk kucing yang menyusui sebaiknya atau mungkin harus diberi obat cacing setiap bulan. Dan untuk anak kucingnya sendiri harus diberi obat cacing setiap dua minggu. Dimulai pada umur dua minggu sampai berumur tiga bulan.
Anak kucing anda dapat disapih mulai umur delapan minggu. Pada tahap ini induk kucing akan tidak selalu bersama anaknya hingga harus diberi makanan padat.
Supaya nantinya kucing tidak bertindak agresif dengan manusia. Maka anak kucing harus melakukan kontak terhadap manusia pada umur setidaknya dua sampai tujuh minggu.
Supaya kucing tidak menyusahkan anda, Berilah banyak rangsangan baru yang tidak mengancam tentunya. Misalkan saja bunyi-bunyian maupun bertemu dengan binatang lain.
Jangan lupa untuk mengetahui sifat anak kucing, supaya anda dapat menebak suasana hatinya
* Jika andak kucing setengah matanya tertutup kemudian memutar sedikit telinganya kesamping itu menandakan anak kucing sedang merasa nyaman
* Jika pupil mata membesar itu artinya sedang terkejut
* Jika anak kucing mengarahkan telinga dan membuka mata lebar-lebar, itu berarti anak kucing ingin bermain
* Jika Mendongak dan menggerakkan kepala ke belakang, itu artinya mungkin seseorang sedang mendekatinya terlalu dekat
* Jika sedang mengarahkan telinga, memutarnya ke belakan dan juga mengecilkan pupil mata. WASPADALAH! Anak kucing sedang MARAH.
Semoga membantu anda dalam merawat anak kucing anda.
Sumber : http://kucing.web.id/meraw
Tips merawat anak kucing
Untuk merawat anak kucing perlu kesabaran dan perhatian yang extra, hal ini dikarenakan anak kucing masih sangat sensitif dengan lingkungan luar. ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam perawatan :
1. untuk 2 hari pertama pasca kelahiran.
Pada saat kitten berumur 2 hari, para pemilik harus benar - benar waspada terhadap kondisi kitten, hal ini dikarenakan zat antibodi pada anak kucing belum maksimal. Bisa dikatakan saat-saat ini adalah saat-saat yang kritis bagi anak kucing. Usahakan sang induk dapat menyusui anaknya, hal ini dikarenakan kitten sangat membutuhkan kolostrum (zat antibodi) yang terdapat dalam susu induknya. Jika sang induk belum mampu menyusui maka hendaknya pemilik memberikan susu kucing replacement (bisa dibeli di petshop, tapi ingat yang mengandung kolostrum!!). Berikan susu replacementnya setiap 2 jam sekali.
2. Kitten Berumur 1 - 3 minggu.
Pada saat berumur 1 minggu tali pusar kitten sudah mulai lepas sehingga kitten sudah jarang "menangis" pastikan besar dan berat tubuhnya mengalami perubahan yang signifikan. Pada umur ini mata anak kucing dan telinga mulai terbuka sedikit. Pada umur ini anak kucing bisa dikatakan sudah melewati masa kritis. Bagi pemilik jangan beri apapun pada anak kucing, jikalau induk sudah mampu mengurus bayinya sendiri, hal ini dilakukan agar induk kucing bisa menggunakan insting nya dalam merawat anaknya.
3. Kitten berumur 1 bulan.
Pada saat berumur 1 bulan Kitten bisa dikatakan "SELAMAT" dan insyaAllah bisa bertahan sampai dewasa, pada saat ini kitten sudah dapat berjalan dan berlari, bahkan sudah mulai bisa diajak bermain, rangsanglah gerak kitten dengan mengajaknya bermain. ajarkan kitten untuk buang hajat pada tempat yang seharusnya.
4. Kitten berumur 2 bulan.
Pada umur ikami biasanya memberikan makanan kucing merk IAMs atau Science diet>. hal ini dikarenakan pada saat ini kucing masih butuh banyak nutrisi untuk masa pertumbuhan.
karena faktor makanan sangat mempengaruhi bentuk tubuh dan bulu kucing. berikan vitamin bila perlu
Sumber : http://naturalcat.multiply
Untuk info lainya bisa lihat di kucingkita.com :
http://www.kucingkita.com/
Senin, 25 Mei 2009
Dasar Memelihara dan Merawat Kucing
oleh Dr. Linda M. Wilmot
Kucing (Felis catus) telah menyatu pereadaaban manusia selama ribuan tahun. Kucing pernah dipuja seperti dewa (seperti pada zaman Mesir kuno) dan juga pernah ditakuti karena hubungannya dengan nenek sihir atau hubungannya dengan setan (seperti Salem di Masschussetts selama pengadilan nenek sihir) Sekarang kita dapat melihat apa mereka sebenarnya. Hewan ini sangat responsif, pintar beradaptasi di berbagai lingkungan.
Kucing dapat menjadi sahabat yang baik karena mereka relatif lebih mudah dipelihara dan memberikan kesenangan seumur hidup.
Dengan bertambahnya popularitas kucing sebagai hewan peliharaan muncul tanggung jawab untuk merawat mereka dengan baik. Tanggung jawab untuk memastikan bahwa mereka menerima makanan dengan benar, memiliki tempat tinggal yang baik dan mendapat perawatan oleh dokter hewan. Kucing dapat hidup sampai lima belas tahun lebih. Mereka memiliki kepribadian yang berbeda-beda. Ada yang senang menyendiri dan ada juga yang bersosialisasi. Mereka cenderung kena beberapa masalah kesehatan dan membutuhkan sedikit perawatan selain perawatan rutin.
Kucing adalah karnivora yang artinya mereka membutuhkan sumber kandungan hewani seperti daging, ayam atau ikan dalam makanan mereka. Tidak ada makanan sayuran yang terbaik untuk kucing. Tanpa sumber hewani pada makanan mereka , mereka akan kekurangan nutrisi dan dapat membahayakan kehidupannya mereka.
Pada saat memilih makanan kucing, yang terbaik adalah memilih sesuai dengan umur kucing itu. Contohnya anak kucing seharusnya mendapat makanan anak kucing dan kucing dewasa mendapat makanan kucing dewasa. Dan juga untuk kucing yang keberatan badan dapat memanfaatkan makanan rendah kalori. Sangat penting untuk memilih makanan yang komplit dan nutrisi seimbang.
Ada beberapa jenis makanan kucing yang tersedia:
kering, setengah basah, dan kaleng. Pemilik kucing harus menyadari the kekurangan dan kelebihan setiap jenis ini lewat diskusi dengan dokter hewan. Air baru harus selalu tersedia. Sudah menjadi cerita lama bahwa kucing harus diberi susu tetapi justru sebaliknya susu dapat menyebabkan diare pada kucing.
Setiap kucing sebaiknya dievaluasi secara rutin oleh dokter hewan yang sudah biasa dengan spesies ini. Kucing harus diperiksa untuk masalah kesehatan yang pontensial. Kucing cenderung mempunyai masalah yang sama dengan manusia. Kanker, penyakit ginjal, penyakit jantung dan sakit gigi pun bukan hal yang tidak biasa lagi. Sedini mungkin masalah ditemukan,dan ditanggulangi, kucing akan membalas dengan positif. Sebagai pemilik kucing, kita harus membantu menjaga kesehatan yang baik. Banyak kucing yang amenable untuk menyikat gigi secara rutin dengan pasta gigi kucing. Mereka juga harus diperiksa untuk parasit yang sering menyerang kucing. Yang paling jelas ke pemilik adalah kutu telinga(earmites) atau kutu(flea). Meskipun ada yang tidak terlihat seperti beberapa jenis cacing usus yang bersarang di dalam perut kucing dan mengambil nutrisi yang berharga. Masalah ini harus dirawat dan banyak obat yang efektif yang tersedia di pasaran. Kucing yang diperbolehkan ke luar rumah akan jelas lebih cenderung kena oleh parasit ini, atau mungkin parasit ini telah berkembang di dalam rumah.
Umumnya, disarankan untuk kucing disterilkan dan juga disebut spay/steril untuk betina dan castrated/kebiri untuk jantan. Sterilisasi tidak hanya menolong dalam mengontrol anak kucing terbengkalai, tetapi juga mengurangi resiko masalah yang berhubungan dengan sistem peranakan dan masalah prilaku yang berhubungan dengan lawan jenis.
Kucing betina juga dipanggil ratu (queen), mereka umumnya mulai dewasa secara seksual antara 4 sampai 12 bulan. Betina yang tidak disterilkan/spayed dapat menghasilkan anak sampai delapan tahun atau lebih. Kucing jantan dipanggil tom, umum menjadi subur mulai dari 6 dan delapan bulan dan terus sampai 14 tahun atau lebih. Kebanyak dokter hewan menyarankan kucing untuk diseterilasi pada atau setelah enam bulan meskipun ada pertentangan dari beberapa individu tentang isu ini. Pemilik kucing yang tertarik akan hal ini harus konsultasi ke dokter hewan pada saat pertama kali pemerikasaan dan vaksinasi.
Ada beberapa penyakit kucing untuk mendapat divaksinasi oleh dokter hewan. Feline rhinotracheitis, calici virus and panleukopenia(distemper) benar benar penyakit yang mematikan bagi kucing yang kena. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang mudah ditular dari kucing ke kucing. Berapa virus dapat terbawa oleh pakaian pemilik kucing pada saat merawat kucing sakit. Vaksin ini tersedia juga buat penyakit lainnya seperti rabies yang telah menjadi endemik di daerah tertentu. Maka dari itu sangat penting biarpun kucing dalam rumah untuk divaksinasi untuk penyakit ini. Ada beberapa vaksin tersedida untuk penyakit virus lainnya, feline leukemia dan feline infectious peritonitis yang sering diketemukan pada outdoor, kucing liar atau multi-cat household. Tetapi ini bukan berarti kucing indoor tidak akan mengidap penyakit ini. Tidak ada perawatan efektif untuk penyakit ini dan harus dicegah. Sangat penting untuk pemilik kucing menyadari ada banyak penyakit seperti feline immuno-deficiency virus infection dan pada saat kucing terkena penyakit ini, tidak ada vaksin atau obat tersedia saat ini.
Juga penting bagi pemilik kucing untuk mengerti bahwa kucing sangat sensitif terhadap beberapa obat dan produk dalam rumah. Kucing tidak memetabolisme aspirin seperti manusia dan hanya boleh dipakai dibawah pengawasan dokter hewan. Acetaminophen(yang ada di Tylenol) akan membunuh kucing dan percenaannya dalam keadaan darurat. Juga produk yang mengandung phenol seperti lysol tidak boleh dipakai di sekitar kucing karena metabolizing produk ini. Beberapa kucing suka antibeku(antifreeze). Antifreeze mengandung ethylene glycol dan jika dicerna akan menyebabkan gagal ginjal jika tidak dirawat secepatnya. Yang terbaik adalah tidak memakai produk yang diragukan di sekitar kucing sampai anda telah mengeceknya dengan authority. Juga kucing sering makan tanaman, sebagian dapat beracun bagi kucing. Jadi lebih baik memberi mereka sprouteed feed oats untuk cemilan pada waktu mereka lagi mau merumput.
Kucing sering tertarik kepada barang-barang yang menyerupai tali, mereka akan memakan jarum dan benang, karet gelang dan material serupa. Beberapa kucing juga tertarik pada kabel-kabel listrik. Maka dari itu, sangat penting untuk menjauhkan ini dari lingkungan kucing, atau usahakan untuk mengurangi kedayatarikan mereka terhadap kabel-kabel itu. Pembersihan rutin mempromosikan prilaku sanitasi yang baik. Pemilik kucing juga harus memberi batas-batas untuk kucing mereka. Jika mereka tidak diperbolehkan di ruangan tertentu atau menajamkan kuku mereka di mebel atau kursi, ini harus dipupuk dilatihi sejak pertama kali kucing itu dipelihara. Lebih mudah untuk mencegah masalah daripada merubah prilaku yang sudah menjadi kebiasaan.
Kucing (Felis catus) telah menyatu pereadaaban manusia selama ribuan tahun. Kucing pernah dipuja seperti dewa (seperti pada zaman Mesir kuno) dan juga pernah ditakuti karena hubungannya dengan nenek sihir atau hubungannya dengan setan (seperti Salem di Masschussetts selama pengadilan nenek sihir) Sekarang kita dapat melihat apa mereka sebenarnya. Hewan ini sangat responsif, pintar beradaptasi di berbagai lingkungan.
Kucing dapat menjadi sahabat yang baik karena mereka relatif lebih mudah dipelihara dan memberikan kesenangan seumur hidup.
Dengan bertambahnya popularitas kucing sebagai hewan peliharaan muncul tanggung jawab untuk merawat mereka dengan baik. Tanggung jawab untuk memastikan bahwa mereka menerima makanan dengan benar, memiliki tempat tinggal yang baik dan mendapat perawatan oleh dokter hewan. Kucing dapat hidup sampai lima belas tahun lebih. Mereka memiliki kepribadian yang berbeda-beda. Ada yang senang menyendiri dan ada juga yang bersosialisasi. Mereka cenderung kena beberapa masalah kesehatan dan membutuhkan sedikit perawatan selain perawatan rutin.
Kucing adalah karnivora yang artinya mereka membutuhkan sumber kandungan hewani seperti daging, ayam atau ikan dalam makanan mereka. Tidak ada makanan sayuran yang terbaik untuk kucing. Tanpa sumber hewani pada makanan mereka , mereka akan kekurangan nutrisi dan dapat membahayakan kehidupannya mereka.
Pada saat memilih makanan kucing, yang terbaik adalah memilih sesuai dengan umur kucing itu. Contohnya anak kucing seharusnya mendapat makanan anak kucing dan kucing dewasa mendapat makanan kucing dewasa. Dan juga untuk kucing yang keberatan badan dapat memanfaatkan makanan rendah kalori. Sangat penting untuk memilih makanan yang komplit dan nutrisi seimbang.
Ada beberapa jenis makanan kucing yang tersedia:
kering, setengah basah, dan kaleng. Pemilik kucing harus menyadari the kekurangan dan kelebihan setiap jenis ini lewat diskusi dengan dokter hewan. Air baru harus selalu tersedia. Sudah menjadi cerita lama bahwa kucing harus diberi susu tetapi justru sebaliknya susu dapat menyebabkan diare pada kucing.
Setiap kucing sebaiknya dievaluasi secara rutin oleh dokter hewan yang sudah biasa dengan spesies ini. Kucing harus diperiksa untuk masalah kesehatan yang pontensial. Kucing cenderung mempunyai masalah yang sama dengan manusia. Kanker, penyakit ginjal, penyakit jantung dan sakit gigi pun bukan hal yang tidak biasa lagi. Sedini mungkin masalah ditemukan,dan ditanggulangi, kucing akan membalas dengan positif. Sebagai pemilik kucing, kita harus membantu menjaga kesehatan yang baik. Banyak kucing yang amenable untuk menyikat gigi secara rutin dengan pasta gigi kucing. Mereka juga harus diperiksa untuk parasit yang sering menyerang kucing. Yang paling jelas ke pemilik adalah kutu telinga(earmites) atau kutu(flea). Meskipun ada yang tidak terlihat seperti beberapa jenis cacing usus yang bersarang di dalam perut kucing dan mengambil nutrisi yang berharga. Masalah ini harus dirawat dan banyak obat yang efektif yang tersedia di pasaran. Kucing yang diperbolehkan ke luar rumah akan jelas lebih cenderung kena oleh parasit ini, atau mungkin parasit ini telah berkembang di dalam rumah.
Umumnya, disarankan untuk kucing disterilkan dan juga disebut spay/steril untuk betina dan castrated/kebiri untuk jantan. Sterilisasi tidak hanya menolong dalam mengontrol anak kucing terbengkalai, tetapi juga mengurangi resiko masalah yang berhubungan dengan sistem peranakan dan masalah prilaku yang berhubungan dengan lawan jenis.
Kucing betina juga dipanggil ratu (queen), mereka umumnya mulai dewasa secara seksual antara 4 sampai 12 bulan. Betina yang tidak disterilkan/spayed dapat menghasilkan anak sampai delapan tahun atau lebih. Kucing jantan dipanggil tom, umum menjadi subur mulai dari 6 dan delapan bulan dan terus sampai 14 tahun atau lebih. Kebanyak dokter hewan menyarankan kucing untuk diseterilasi pada atau setelah enam bulan meskipun ada pertentangan dari beberapa individu tentang isu ini. Pemilik kucing yang tertarik akan hal ini harus konsultasi ke dokter hewan pada saat pertama kali pemerikasaan dan vaksinasi.
Ada beberapa penyakit kucing untuk mendapat divaksinasi oleh dokter hewan. Feline rhinotracheitis, calici virus and panleukopenia(distemper) benar benar penyakit yang mematikan bagi kucing yang kena. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang mudah ditular dari kucing ke kucing. Berapa virus dapat terbawa oleh pakaian pemilik kucing pada saat merawat kucing sakit. Vaksin ini tersedia juga buat penyakit lainnya seperti rabies yang telah menjadi endemik di daerah tertentu. Maka dari itu sangat penting biarpun kucing dalam rumah untuk divaksinasi untuk penyakit ini. Ada beberapa vaksin tersedida untuk penyakit virus lainnya, feline leukemia dan feline infectious peritonitis yang sering diketemukan pada outdoor, kucing liar atau multi-cat household. Tetapi ini bukan berarti kucing indoor tidak akan mengidap penyakit ini. Tidak ada perawatan efektif untuk penyakit ini dan harus dicegah. Sangat penting untuk pemilik kucing menyadari ada banyak penyakit seperti feline immuno-deficiency virus infection dan pada saat kucing terkena penyakit ini, tidak ada vaksin atau obat tersedia saat ini.
Juga penting bagi pemilik kucing untuk mengerti bahwa kucing sangat sensitif terhadap beberapa obat dan produk dalam rumah. Kucing tidak memetabolisme aspirin seperti manusia dan hanya boleh dipakai dibawah pengawasan dokter hewan. Acetaminophen(yang ada di Tylenol) akan membunuh kucing dan percenaannya dalam keadaan darurat. Juga produk yang mengandung phenol seperti lysol tidak boleh dipakai di sekitar kucing karena metabolizing produk ini. Beberapa kucing suka antibeku(antifreeze). Antifreeze mengandung ethylene glycol dan jika dicerna akan menyebabkan gagal ginjal jika tidak dirawat secepatnya. Yang terbaik adalah tidak memakai produk yang diragukan di sekitar kucing sampai anda telah mengeceknya dengan authority. Juga kucing sering makan tanaman, sebagian dapat beracun bagi kucing. Jadi lebih baik memberi mereka sprouteed feed oats untuk cemilan pada waktu mereka lagi mau merumput.
Kucing sering tertarik kepada barang-barang yang menyerupai tali, mereka akan memakan jarum dan benang, karet gelang dan material serupa. Beberapa kucing juga tertarik pada kabel-kabel listrik. Maka dari itu, sangat penting untuk menjauhkan ini dari lingkungan kucing, atau usahakan untuk mengurangi kedayatarikan mereka terhadap kabel-kabel itu. Pembersihan rutin mempromosikan prilaku sanitasi yang baik. Pemilik kucing juga harus memberi batas-batas untuk kucing mereka. Jika mereka tidak diperbolehkan di ruangan tertentu atau menajamkan kuku mereka di mebel atau kursi, ini harus dipupuk dilatihi sejak pertama kali kucing itu dipelihara. Lebih mudah untuk mencegah masalah daripada merubah prilaku yang sudah menjadi kebiasaan.
Kamis, 21 Mei 2009
Program Vaksinasi Pada Kucing
Vaksinasi adalah proses menumbuhkan dan mengembangkan sistem pertahanan tubuh, dengan tujuan individu yang telah dilakukan vaksinasi terhindar dari terjangkitnya penyakit infeksi, hingga tidak timbulnya gejala sakit, atau untuk membatasi proses infeksi oleh agen infeksi patogen. Pada prakteknya program vaksinasi dilakukan untuk melindungi hewan terhadap penyakit yang khusus disebabkan oleh mikroorganisme, seperti: bakteri dan virus. Terhadap agen infeksius lain, misalnya parasit, untuk pencegahan secara vaksinasi masih dalam pengembangan untuk bisa menjadi efektif.
Vaksin dapat melindungi tubuh individu terhadap agen infeksi yang patogen secara primer, dengan membentuk antibodi, selain itu secara sekunder membentuk sistem cellular Mediated immunity (CMI) dan mendorong pembentukan antibodi lokal. Vaksin seperti itu, mampu mencegah timbulnya gejala, tetapi tidak mampu mencegah re-infeksi ditunjukkan oleh vaksin distemper, ICH, dan panleukopenia. Vaksin yang hanya mampu mencegah gejala tanpa mampu mencegah terjadinya reinfeksi, ditunjukkan pada vaksin FVR (Feline Viral Rhinotracheitis). Vaksin tersebut hanya mampu mengatifkan kekebalan sellular dan mendorong pembentukkan antibodi lokal, hingga dapat berperan mencegah terjadinya infeksi.
Hambatan Vaksinasi Pada Kucing
Bermacam faktor berperan dalam penentuan keberhasilan suatu program vaksinasi. Faktor-faktor tersebut meliputi peran antibodi maternal, jenis vaksin, aplikasi vaksinasi, umur hewan, kondisi hewan saat vaksinasi, dan ada tidaknya penyakit lain saat vaksinasi.
A. Peran antibodi maternal
Antibodi yang dimiliki anak kucing berasal dari perolehan saat fetus dalam kandungan atau perolehan melalui kolostrum. Berdasarkan anatomi plasenta yang dimiliki kucing, dapat menjadi analisis bahwa 95% immunoglobulin telah diwariskan pada anak dibandingkan 100% yang dimiliki oleh induk. Dengan demikian anak kucing yang lahir dengan tidak mendapat kolostrum masih dapat bertahan terhadap infeksi dalam beberapa waktu, mengingat bahwa anak kucing mengandung 95% immunoglobulin. Bila immunitas yang diterima dalam kandungan dan ditambah dengan immunitas yang diperoleh melalui kolostrum, maka anak yang dilahirkan tersebut dalam beberapa hari memiliki maternal immunity. Sistem immunitas yang terbentuk seperti diatas disebut juga immunitas pasif. Immunitas yang berbentuk immunoglobulin tersebut mampu bertahan 14-16 minggu. Pada beberapa minggu terakhir dari waktu yang telah disebutkan jumlah zat kebal sudah demikian rendah hingga anak kucing rentan terhadap infeksi. Penurunan zat kebal menurun karena pertambahan berat badan anak. Apabila pada umur 6-8 minggu anak kucing divaksin, mereka sudah mampu membentuk zat kebalnya secara aktif (Soebronto, 2006; Day, 2003; Viner, 1998).
B. Jenis vaksin yang digunakan
1. Vaksin yang dipersiapkan adalah antigen, baik itu virus maupun bakteri yang dilemahkan, melalui berbagai cara, antara lain dengan mempasasekan berulang kali pada hewan coba, sehingga memiliki sifat-sifat seperti berikut.
* vaksin hanya mengandung relatif kecil antigen. Antigen yang masih hidup tersebut di diharapkan mampu memperbanyak diri didalam tubuh individu yang diinjeksi hingga menstimulasi pembentukkan antibodi.
* Kesalahan dalam menyimpan atau memindahkan tempat akan dapat membunuh virus amupun bakteri. Perubahan suhu yang terlalu mendadak dan tinggi, sinar matahari dan ultraviolet, atau radiasi, dapat mematikan virus atau bakteri, atau dapat menurunkan potensi vaksin.
* Vaksin mampu menghasilkan kekebalan yang lebih tinggi titernya dan lebih lama tinggal didalam tubuh.
2. Vaksin yang dipersiapkan dari organisme yang diinaktifkan atau dimatikan melalui berbagai cara, misalnya dipanaskan, atau ditambah bahan kimia, contohnya formalin. Jumlah organisme, virus atau bakteri, yang diinaktifkan jauh lebih banyak dibandingkan yang dilemahkan. Dengan matinya organisme, organisme tersebut akan terurai menjadi komponen-komponen penyusunnya. Vaksin yang dihasilkan dikenal sebagai vaksin inaktif atau “killed vaccine”, memiliki sifat-sifat berikut. Vaksin yang dipersiapkan untuk bakteri yang diinaktifkan dikenal sebagai bakterin.
a. vaksin yang menggandung masa antigenik yang besar jumlahnya.
b. Vaksin menstimulasi pembentukkan antibodi dari individu yang divaksin.
Untuk perpanjangan immunitas, dan mengurangi jumlah organisme yang digunakan, vaksin inaktif dapat ditambah dengan adjuvant, hingga individu yang diinjeksi dapat membentuk antibodi yang lebih lama, dengan demikian frekuensi penyuntikkan dapat dengan mudah dikurangi. Ajuvant yang digunakan mungkin dapat berupa aluminium hidroksida, aluminium fosfat untuk mengadsorpsi antigen pelarut atau lanolin untuk mengemulsikan antigen, maupun β-propiolakton (Soebronto).
C. Cara atau aplikasi penggunaan vaksin
Kegagalan vaksinasi karena cara pemberian vaksin karena tidak mengikuti petunjuk penggunaan. Berdasarkan penggunaan pemakaian vaksin, vaksin campak (measles vaccine) harus diinjeksikan secara intramuscullar (IM). Vaksin distemper, ICH, panleukopenia, dapat disuntikkan secara intramuscullar ataupun subkutan (SC). Selanjutnya vaksin campak (measles vaccine) yang dikombinasikan dengan vaksin distemper harus diinjeksikan secara intramuscullar (IM), dan vaksin panleukopenia dan MLV-IN, dan feline calici viral disease MLV-IN hanya diberikan secara aerosol langsung kepada mucosa pernafasan (inhalasi).
D. Umur individu yang divaksin
Anak kucing yang terlalu muda, kurang dari 6 minggu belum siap membentuk antibodi dengan baik. Penyuntikkan dengan vaksin live modified dapat mengakibatkan blocking, hingga anak kucing dengan mudah dapat terinfeksi agen infectious dari lingkungan, atau oleh virus yang disuntikkan 2-3 minggu kemudian.
Kucing yang mengalami hipotermia bila divaksin tidak membuahkan hasil, karena untuk untuk stimulasi pembentukkan CMI suhu optimalnya adalah 38-39oC.
Kucing tua, lebih dari 4 tahun, sudah tidak begitu responsif terhadap pembentukkan antibodi maupun CMI, hingga perlu diberikan booster tahunan. Banyak pemilik atau profesional yang menganggap karena hewan telah tua dan telah divaksin berulang-ulang dianggap sudah kebal sepenuhnya, hingga vaksinasi terhadap kucing dianggap tidak lagi penting.
E. Kondisi tubuh hewan saat divaksin
Hewan yang kurus biasanya tidak cukup baik untuk divaksin. Dalam keadaan demikian, atau kondisi dimana vaksinasi diulang sebelum waktunya, atau apabiala kondisi hewan sudah normal, baru divaksin ulang. Sebaliknya hewan yang mengalami obesitas, dan secara laboratorik tidak ditemukan kelainan, juga kurang baik untuk dilakukan vaksinasi.
Lanjutannya tentang Tabel Anjuran atau pegangan dalam melakukan vaksinasi pada kucing, Klick link Sumber di bawah ini :
Sumber : http://www.vet-klinik.com/Pets-Animals/Program-Vaksinasi-Pada-Kucing.html
Vaksin dapat melindungi tubuh individu terhadap agen infeksi yang patogen secara primer, dengan membentuk antibodi, selain itu secara sekunder membentuk sistem cellular Mediated immunity (CMI) dan mendorong pembentukan antibodi lokal. Vaksin seperti itu, mampu mencegah timbulnya gejala, tetapi tidak mampu mencegah re-infeksi ditunjukkan oleh vaksin distemper, ICH, dan panleukopenia. Vaksin yang hanya mampu mencegah gejala tanpa mampu mencegah terjadinya reinfeksi, ditunjukkan pada vaksin FVR (Feline Viral Rhinotracheitis). Vaksin tersebut hanya mampu mengatifkan kekebalan sellular dan mendorong pembentukkan antibodi lokal, hingga dapat berperan mencegah terjadinya infeksi.
Hambatan Vaksinasi Pada Kucing
Bermacam faktor berperan dalam penentuan keberhasilan suatu program vaksinasi. Faktor-faktor tersebut meliputi peran antibodi maternal, jenis vaksin, aplikasi vaksinasi, umur hewan, kondisi hewan saat vaksinasi, dan ada tidaknya penyakit lain saat vaksinasi.
A. Peran antibodi maternal
Antibodi yang dimiliki anak kucing berasal dari perolehan saat fetus dalam kandungan atau perolehan melalui kolostrum. Berdasarkan anatomi plasenta yang dimiliki kucing, dapat menjadi analisis bahwa 95% immunoglobulin telah diwariskan pada anak dibandingkan 100% yang dimiliki oleh induk. Dengan demikian anak kucing yang lahir dengan tidak mendapat kolostrum masih dapat bertahan terhadap infeksi dalam beberapa waktu, mengingat bahwa anak kucing mengandung 95% immunoglobulin. Bila immunitas yang diterima dalam kandungan dan ditambah dengan immunitas yang diperoleh melalui kolostrum, maka anak yang dilahirkan tersebut dalam beberapa hari memiliki maternal immunity. Sistem immunitas yang terbentuk seperti diatas disebut juga immunitas pasif. Immunitas yang berbentuk immunoglobulin tersebut mampu bertahan 14-16 minggu. Pada beberapa minggu terakhir dari waktu yang telah disebutkan jumlah zat kebal sudah demikian rendah hingga anak kucing rentan terhadap infeksi. Penurunan zat kebal menurun karena pertambahan berat badan anak. Apabila pada umur 6-8 minggu anak kucing divaksin, mereka sudah mampu membentuk zat kebalnya secara aktif (Soebronto, 2006; Day, 2003; Viner, 1998).
B. Jenis vaksin yang digunakan
1. Vaksin yang dipersiapkan adalah antigen, baik itu virus maupun bakteri yang dilemahkan, melalui berbagai cara, antara lain dengan mempasasekan berulang kali pada hewan coba, sehingga memiliki sifat-sifat seperti berikut.
* vaksin hanya mengandung relatif kecil antigen. Antigen yang masih hidup tersebut di diharapkan mampu memperbanyak diri didalam tubuh individu yang diinjeksi hingga menstimulasi pembentukkan antibodi.
* Kesalahan dalam menyimpan atau memindahkan tempat akan dapat membunuh virus amupun bakteri. Perubahan suhu yang terlalu mendadak dan tinggi, sinar matahari dan ultraviolet, atau radiasi, dapat mematikan virus atau bakteri, atau dapat menurunkan potensi vaksin.
* Vaksin mampu menghasilkan kekebalan yang lebih tinggi titernya dan lebih lama tinggal didalam tubuh.
2. Vaksin yang dipersiapkan dari organisme yang diinaktifkan atau dimatikan melalui berbagai cara, misalnya dipanaskan, atau ditambah bahan kimia, contohnya formalin. Jumlah organisme, virus atau bakteri, yang diinaktifkan jauh lebih banyak dibandingkan yang dilemahkan. Dengan matinya organisme, organisme tersebut akan terurai menjadi komponen-komponen penyusunnya. Vaksin yang dihasilkan dikenal sebagai vaksin inaktif atau “killed vaccine”, memiliki sifat-sifat berikut. Vaksin yang dipersiapkan untuk bakteri yang diinaktifkan dikenal sebagai bakterin.
a. vaksin yang menggandung masa antigenik yang besar jumlahnya.
b. Vaksin menstimulasi pembentukkan antibodi dari individu yang divaksin.
Untuk perpanjangan immunitas, dan mengurangi jumlah organisme yang digunakan, vaksin inaktif dapat ditambah dengan adjuvant, hingga individu yang diinjeksi dapat membentuk antibodi yang lebih lama, dengan demikian frekuensi penyuntikkan dapat dengan mudah dikurangi. Ajuvant yang digunakan mungkin dapat berupa aluminium hidroksida, aluminium fosfat untuk mengadsorpsi antigen pelarut atau lanolin untuk mengemulsikan antigen, maupun β-propiolakton (Soebronto).
C. Cara atau aplikasi penggunaan vaksin
Kegagalan vaksinasi karena cara pemberian vaksin karena tidak mengikuti petunjuk penggunaan. Berdasarkan penggunaan pemakaian vaksin, vaksin campak (measles vaccine) harus diinjeksikan secara intramuscullar (IM). Vaksin distemper, ICH, panleukopenia, dapat disuntikkan secara intramuscullar ataupun subkutan (SC). Selanjutnya vaksin campak (measles vaccine) yang dikombinasikan dengan vaksin distemper harus diinjeksikan secara intramuscullar (IM), dan vaksin panleukopenia dan MLV-IN, dan feline calici viral disease MLV-IN hanya diberikan secara aerosol langsung kepada mucosa pernafasan (inhalasi).
D. Umur individu yang divaksin
Anak kucing yang terlalu muda, kurang dari 6 minggu belum siap membentuk antibodi dengan baik. Penyuntikkan dengan vaksin live modified dapat mengakibatkan blocking, hingga anak kucing dengan mudah dapat terinfeksi agen infectious dari lingkungan, atau oleh virus yang disuntikkan 2-3 minggu kemudian.
Kucing yang mengalami hipotermia bila divaksin tidak membuahkan hasil, karena untuk untuk stimulasi pembentukkan CMI suhu optimalnya adalah 38-39oC.
Kucing tua, lebih dari 4 tahun, sudah tidak begitu responsif terhadap pembentukkan antibodi maupun CMI, hingga perlu diberikan booster tahunan. Banyak pemilik atau profesional yang menganggap karena hewan telah tua dan telah divaksin berulang-ulang dianggap sudah kebal sepenuhnya, hingga vaksinasi terhadap kucing dianggap tidak lagi penting.
E. Kondisi tubuh hewan saat divaksin
Hewan yang kurus biasanya tidak cukup baik untuk divaksin. Dalam keadaan demikian, atau kondisi dimana vaksinasi diulang sebelum waktunya, atau apabiala kondisi hewan sudah normal, baru divaksin ulang. Sebaliknya hewan yang mengalami obesitas, dan secara laboratorik tidak ditemukan kelainan, juga kurang baik untuk dilakukan vaksinasi.
Lanjutannya tentang Tabel Anjuran atau pegangan dalam melakukan vaksinasi pada kucing, Klick link Sumber di bawah ini :
Sumber : http://www.vet-klinik.com/
Senin, 04 Mei 2009
Asesoris Ranjang dan Sofa
Asesoris Ranjang dan Sofa berikut ini kami desain dengan bentuk dan warna yang menarik, Ranjang ini terbuat dari bahan kain yang halus dan lembut, busa dakronnya yang empuk kami ciptakan untuk memanjakan kucing kesayangan anda. Ranjang dan Sofa ini sebenarnya juga bisa untuk Anjing kesayangan anda, tapi untuk anjing yang berukuran kecil saja ya, dan yang lebih menarik lagi ada harga grosir ( Min 6 pcs), tentu saja kami berikan harga spesial untuk Catslover, Cattery or Pet Shop, berikut keterangannya :
Ranjang :
Ranjang RJB 01 L ( Large )
Ukuran : 50 x 50
Harga : Rp 150 rb.
New design
Ranjang RJB 01 S ( Small ) New design
Ukuran : 35 x 35
Harga : Rp 90 rb.
Ranjang RJE 02 L (Large)
Ukuran : 45 x 50
Harga : Rp 150 rb.
Ranjang RJE 02 S ( Small ) New design
Ukuran : 35 x 30
Harga : Rp 90 rb.
Ranjang RJP 03 L ( Large )
Ukuran : 50 x 45
Harga : Rp 150 rb.
New Colour
Ranjang RJP 03 S ( Small )
Ukuran : 45 x 35
Harga : Rp 90.000,-
Ranjang RJT02 L ( Large ) New design
Ukuran : 40 x 50
Harga : Rp 170 rb.
Ranjang RJT02 S ( Small ) New design
Ukuran : 35 x 45
Harga : Rp 110 rb.
Ranjang RJT01 L ( Large )
Ukuran : 40 x 50
Harga : Rp 170 rb.
Untuk harga Grosir (min. 6pcs) bisa diskon.
Sofa :
Sofa SF 01
Harga : Rp 230 rb.
Sofa SF 03
Harga : Rp 230 rb.
Untuk harga Grosir (min. 6pcs) bisa diskon.
Cute Cats House
Jln Nanas Raya no 21a, perumnas 1 Tangerang.
087884653904 dan 93197310
Ranjang :
Ranjang RJB 01 L ( Large )
Ukuran : 50 x 50
Harga : Rp 150 rb.
New design
Ranjang RJB 01 S ( Small ) New design
Ukuran : 35 x 35
Harga : Rp 90 rb.
Ranjang RJE 02 L (Large)
Ukuran : 45 x 50
Harga : Rp 150 rb.
Ranjang RJE 02 S ( Small ) New design
Ukuran : 35 x 30
Harga : Rp 90 rb.
Ranjang RJP 03 L ( Large )
Ukuran : 50 x 45
Harga : Rp 150 rb.
New Colour
Ranjang RJP 03 S ( Small )
Ukuran : 45 x 35
Harga : Rp 90.000,-
Ranjang RJT02 L ( Large ) New design
Ukuran : 40 x 50
Harga : Rp 170 rb.
Ranjang RJT02 S ( Small ) New design
Ukuran : 35 x 45
Harga : Rp 110 rb.
Ranjang RJT01 L ( Large )
Ukuran : 40 x 50
Harga : Rp 170 rb.
Untuk harga Grosir (min. 6pcs) bisa diskon.
Sofa :
Sofa SF 01
Harga : Rp 230 rb.
Sofa SF 02
Harga : Rp 230 rb.
Sofa SF 03
Harga : Rp 230 rb.
Untuk harga Grosir (min. 6pcs) bisa diskon.
Cute Cats House
Jln Nanas Raya no 21a, perumnas 1 Tangerang.
087884653904 dan 93197310
Selasa, 14 April 2009
Jual kandang Baru dan bekas tp masih bagus banget!!!...
Cute Cats House mempersembahkan “Breeding Cage”
1. Breeding Cage
Kandang khusus untuk breeder yang sedang menanti lahiran kucing kesayangannya, Breeding Cage di desain tidak hanya untuk kandang indukan yang sedang hamil tapi kami juga memikirkan bagaimana merancang meja seperti meja operasi di atas kandang, gunanya tentu saja untuk mempermudah anda dalam membantu proses lahiran kucing, Bahkan dalam kandang kami buat lampu agar kitten hangat selepas lahiran.
Harga Promosi : Rp. 2.8 jt
2. Kandang tingkat Almunium (167018) tingkat 3 lantai.
Kandang aluminium selain terlihat megah, juga mudah dibersihkan dan tidak mudah karat sehingga nyaman untuk binatang peliharaan kesayangan anda.
Sekat bisa ditarik dari 6 kandang menjadi 3 kandang.
Sekat Triplek melamin lantai 2 dan 3.
Sekat lantai dasar dibuat tetap pakai pipa almunium khusus untuk Kimpoy, setelah masa pengenalan sekat bisa ditarik
Ukuran : 160x70x180
Harga Promosi : Rp. 3 jt
Harga belum termasuk Ongkos kirim.
3. Kandang tingkat Almunium (126518) 3 lantai.
Kandang aluminium selain terlihat megah, juga mudah dibersihkan dan tidak mudah karat sehingga nyaman untuk binatang peliharaan kesayangan anda.
Ukuran : 120x65x180
Harga : Rp 2 Jt
Harga belum termasuk Ongkos kirim.
4. Kandang tingkat Almunium 2 lantai 4 Kandang (167012).
Kandang aluminium selain terlihat megah, juga mudah dibersihkan dan tidak mudah karat sehingga nyaman untuk binatang peliharaan kesayangan anda.
Ukuran : 160x70x120
Harga : Rp 2.5 Jt
Harga belum termasuk Ongkos kirim.
5.Kandang Almunium tingkat 2 lantai.
Kandang aluminium bagus dan eksklusif, mudah dibersihkan dan tidak mudah karat sehingga nyaman untuk binatang peliharaan kesayangan anda.
Ukuran : 80x70x130
Harga : 1.5 Jt
Harga belum termasuk Ongkos kirim.
6. Kandang Kucing / Anjing Knocked Down
Kandang ukuran 80(P) x 60(L) x 60(t) cm, bahannya dari besi diameter 3mm, bisa dilipat, warna hitam, di bagian bawahnya ada drawer dari bahan plastik... plastiknya bagus dan tebal.
Harga : Rp. 450 rb
Ukuran Kandang: 60(P) x 43(L) x 50(t) cm
Harga : Rp. 220 rb
Please visit a new cat lover online store :
http://www.cutecatshouse.kassa9.com/...cutecatshouse/
Cute Cats House
Breeder Persia, Himalayan, Angora & Siam
Cage design & Acessories
http://cutecats4u.blogspot.com/
Untuk harga silahkan hubungi kami :
Jln Nanas Raya no 21a, perumnas 1 Tangerang.
087884653904 dan 93197310
1. Breeding Cage
Kandang khusus untuk breeder yang sedang menanti lahiran kucing kesayangannya, Breeding Cage di desain tidak hanya untuk kandang indukan yang sedang hamil tapi kami juga memikirkan bagaimana merancang meja seperti meja operasi di atas kandang, gunanya tentu saja untuk mempermudah anda dalam membantu proses lahiran kucing, Bahkan dalam kandang kami buat lampu agar kitten hangat selepas lahiran.
Harga Promosi : Rp. 2.8 jt
2. Kandang tingkat Almunium (167018) tingkat 3 lantai.
Kandang aluminium selain terlihat megah, juga mudah dibersihkan dan tidak mudah karat sehingga nyaman untuk binatang peliharaan kesayangan anda.
Sekat bisa ditarik dari 6 kandang menjadi 3 kandang.
Sekat Triplek melamin lantai 2 dan 3.
Sekat lantai dasar dibuat tetap pakai pipa almunium khusus untuk Kimpoy, setelah masa pengenalan sekat bisa ditarik
Ukuran : 160x70x180
Harga Promosi : Rp. 3 jt
Harga belum termasuk Ongkos kirim.
3. Kandang tingkat Almunium (126518) 3 lantai.
Kandang aluminium selain terlihat megah, juga mudah dibersihkan dan tidak mudah karat sehingga nyaman untuk binatang peliharaan kesayangan anda.
Ukuran : 120x65x180
Harga : Rp 2 Jt
Harga belum termasuk Ongkos kirim.
4. Kandang tingkat Almunium 2 lantai 4 Kandang (167012).
Kandang aluminium selain terlihat megah, juga mudah dibersihkan dan tidak mudah karat sehingga nyaman untuk binatang peliharaan kesayangan anda.
Ukuran : 160x70x120
Harga : Rp 2.5 Jt
Harga belum termasuk Ongkos kirim.
5.Kandang Almunium tingkat 2 lantai.
Kandang aluminium bagus dan eksklusif, mudah dibersihkan dan tidak mudah karat sehingga nyaman untuk binatang peliharaan kesayangan anda.
Ukuran : 80x70x130
Harga : 1.5 Jt
Harga belum termasuk Ongkos kirim.
6. Kandang Kucing / Anjing Knocked Down
Kandang ukuran 80(P) x 60(L) x 60(t) cm, bahannya dari besi diameter 3mm, bisa dilipat, warna hitam, di bagian bawahnya ada drawer dari bahan plastik... plastiknya bagus dan tebal.
Harga : Rp. 450 rb
Ukuran Kandang: 60(P) x 43(L) x 50(t) cm
Harga : Rp. 220 rb
Please visit a new cat lover online store :
http://www.cutecatshouse.kassa9.com/...cutecatshouse/
Cute Cats House
Breeder Persia, Himalayan, Angora & Siam
Cage design & Acessories
http://cutecats4u.blogspot.com/
Untuk harga silahkan hubungi kami :
Jln Nanas Raya no 21a, perumnas 1 Tangerang.
087884653904 dan 93197310
Jumat, 06 Maret 2009
Sudah diadopsi Angora mix domestic, Gratis hanya untuk cat lover
Berikut foto2 kucing yg sudah dihibahkan (Gratis) :
1. Female, Angora mix Domestic (Black & White Tuxedo).
Jane Sudah di Hibahkan Mas Budi di Depok, maaf yg telat mau Adopsi si Jane & Thank's ya Mas Budi dah Adopt kucing ku & Jaga Jane Baik2 ya.
1. Female, Angora mix Domestic (Black & White Tuxedo).
Jane Sudah di Hibahkan Mas Budi di Depok, maaf yg telat mau Adopsi si Jane & Thank's ya Mas Budi dah Adopt kucing ku & Jaga Jane Baik2 ya.
Panda : Male (cowok), Angora mix Black & White, umur 4 Bulan dan di beri nama Panda coz warna bulunya kaya Panda, Panda kitten temannya keluarga kami, karena sudah kebanyakan minta tolong titip cute Cats House untuk di carikan adopter yg bisa merawatnya, tapi sayang bulu2nya habis rontok karena habis sembuh kena jamur, sekarang dalam masa numbuh bulu2 baru, Panda juga sudah di Adopsi oleh Mara di Bintaro.
Bony dan Jeimmy juga telah di adopt Catslover di Jakarta dan Tangerang.
Alamat gw di Jln Nanas Raya no 21a, perumnas 1 Tangerang. Kalau beneran minat hubungi gw di 087884653904 dan 93197310
Langganan:
Postingan (Atom)
Jual kandang Kucing
1. kandang.jpg : Jual kandang kucing ukuran 60 x 80 x 60, warna putih & terbuat dari besi, harga 550.000,- tapi tanpa kucingnya ya.Cukup leluasa untuk 2 -3 kucing dewasa. Ada tangga yg bisa di lepas pasang.
2. Kandang kecil2.jpg : Kandang yg kecil, 60x40x45 cukup untuk 3 kiten atau satu dewasa, Kandang ukuran 60x40x45 ada jinjingannya (Pegangan untuk membawa kandang). Harganya paling murah deh cm 150.000,- tanpa ongkos kirim.
Cute Cats House
Jln Nanas Raya no 21a, perumnas 1 Tangerang.
087884653904 dan 93197310
2. Kandang kecil2.jpg : Kandang yg kecil, 60x40x45 cukup untuk 3 kiten atau satu dewasa, Kandang ukuran 60x40x45 ada jinjingannya (Pegangan untuk membawa kandang). Harganya paling murah deh cm 150.000,- tanpa ongkos kirim.
Cute Cats House
Jln Nanas Raya no 21a, perumnas 1 Tangerang.
087884653904 dan 93197310